Pekanbaru IAITF, Untuk memantauk kegiatan Bantuan Dana Penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat yang dikucurkan oleh Kementrian Agama Republik Indoneaia kepada perguruan tinggi keagamaan Islam baik negeri maupun swasta melalui direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis). Untuk menjamin bantuan tersebut tepat sasaran dan terserap dengan baik oleh Perguruan Tinggi terutama Perguruan tinggi swasta, maka dilaksanakan monitoring dan sosialisasi.
Monitoring dan sosialisasi dilakukan berbagai tempat di Indonesia dan salah satunya adalah di Ruang Pertemuan Pasca Sarjana UIN Suska Pekanbaru pada Jumat (3/05). Dipandu oleh Dr. Afik, Monitoting dan Sosialisasi disampaikan oleh Abrohul Isnaini, Tim Litapdimas Diktis Kemenag RI.
Ketua LP2M IAITF Dr. H. M. Rizal Akbar yang memgikuti kegiatan itu menyatakan bahwa perogram tersebut sangat bermanfaat dan memotifasi supaya semua Dosen kita untuk terlibat dalam proses seleksi penerimaan bantuan penelitian, publikasi ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksankan secara rutin. Ketika dilakukan evaluasi dari 36 Dosen IAITF yang telah memiliki Japung baru 10 orang saja yang memiliki akun litapdimas. Untuk itu LP2M akan mendorong semua Dosen IAITF untuk memiliki akun Litapdimas.
Rizal juga menambahkan bahwa pada tahun ini terdapat 5 buah usulan penelitian Dosen kita yang masuk di Litapdimas, dan kelimanya masih berproses dan diharapkan berhasil meraih bantuan penelitian, saya selaku ketua LP2M selalu mendorong supaya proposal-proposal itu berhasil lolos seleksi kata Rizal. Dan kita masih punya keaempatan sampai tanggal 20 Mei mendatang yakni proses pendaftaran bantuan penerbitan ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat yang dibuka hingga tanggal 20 Mei 2024, untuk itu Rizal berharap kiranya dapat dimanfaatkan oleh semua Dosen IAITF.
Ditulis Oleh: Tari