Iaitfdumai.ac.id – Dumai, 22 Februari 2025 – Kampus Dumai Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin (IAITF) menggelar Perkemahan Sabtu Minggu (PERSAMI) yang diperuntukkan khusus bagi mahasiswa Fakultas Tarbiyah angkatan 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepramukaan sebagai salah satu keterampilan esensial yang harus dimiliki oleh calon pendidik.

Upacara pembukaan yang berlangsung pada pagi hari ini dipimpin langsung oleh Assoc. Prof. Dr. H. M. Rizal Akbar, S.Si, M.Phil selaku Pembina Upacara. Upacara ini berlangsung khidmat dengan susunan acara yang terstruktur, dimulai dari persiapan pasukan oleh masing-masing pemimpin Sangga, laporan kepada pemimpin upacara, hingga prosesi pengibaran bendera Merah Putih. Ratih Pratiwi, Anisa Nabila, dan Windi Aminah bertugas sebagai penggerak bendera, sementara Fitria Ningsih membacakan Dasa Dharma Pramuka, dan Ahmad Amsal memimpin doa.

Sebagai bentuk simbolis dimulainya kegiatan PERSAMI, dilakukan penyematan tanda peserta kepada perwakilan peserta oleh Adid Wahyu Pratama dan Deby Kartika. Prosesi penyematan ini menandakan komitmen mahasiswa Fakultas Tarbiyah dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan penuh disiplin dan tanggung jawab.

Dalam amanatnya, Assoc. Prof. Dr. H. M. Rizal Akbar, S.Si, M.Phil menekankan bahwa kepramukaan bukan sekadar kegiatan ekstrakurikuler, tetapi merupakan bagian penting dari pembentukan karakter calon pendidik yang tangguh, mandiri, dan berjiwa kepemimpinan. Kepramukaan mengajarkan nilai-nilai disiplin, kerja sama, serta kepedulian sosial yang sangat relevan dalam dunia pendidikan.

Kegiatan PERSAMI ini akan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 22 hingga 23 Februari 2025, dengan berbagai agenda yang telah disusun untuk mengasah keterampilan kepemimpinan, kecakapan hidup, serta wawasan kebangsaan bagi peserta. Dengan adanya kegiatan ini, IAITF Dumai berharap agar mahasiswa Fakultas Tarbiyah dapat semakin memahami pentingnya nilai-nilai kepramukaan dalam dunia pendidikan serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

