Iaitfdumai.ac.id – Dumai, 5 September 2024, Kampus Dumai Institut Agama Islam Tafaquh Fiddin (IAITF) mengadakan rapat evaluasi kurikulum yang dipimpin oleh Dr. H. M. Rizal Akbar, S. Si., M. Phil., Ketua LP2M IAITF Dumai. Rapat yang dilaksanakan di ruang LPM IAITF Dumai ini membahas berbagai aspek penting dalam penyusunan dan penyesuaian kurikulum untuk memastikan keselarasan dengan visi, misi, dan kebijakan institusi.
Rapat dimulai dengan pembukaan oleh Dr. Rizal Akbar, yang menekankan pentingnya kurikulum yang terintegrasi dengan visi dan misi institusi. Ketua Program Studi diminta untuk menyusun sebaran mata kuliah yang harus mencakup capaian pembelajaran, rumpun ilmu, serta tujuan pembelajaran yang jelas.
Beberapa poin penting dari hasil diskusi adalah sebagai berikut:
- Sebaran Mata Kuliah: Ketua Prodi diminta untuk memastikan bahwa sebaran mata kuliah mencakup capaian pembelajaran yang sesuai dengan visi dan misi program studi serta tujuan pembelajaran yang jelas.
- Integrasi dengan Kebijakan Institusi: Kurikulum harus dirancang dengan konsep ideal yang sesuai dengan kebijakan institusi untuk memastikan relevansi dan kualitas pendidikan.
- Mata Kuliah Prodi Pendidikan Agama Islam (Semester 1): Mata kuliah di semester 1 Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) akan tetap sama untuk memastikan pembentukan identitas dan karakter mahasiswa.
- Kode Baru untuk Mata Kuliah: Mata kuliah baru akan diberikan kode baru, sementara mata kuliah lama tidak akan dihapus dari sistem aplikasi untuk menjaga kontinuitas administrasi akademik.
- Evaluasi RPS: Evaluasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dilakukan untuk memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan sesuai dengan rencana dan standar yang telah ditetapkan.
- Karya Tulis Ilmiah: Mata kuliah Bahasa Indonesia akan digabung dengan mata kuliah Karya Tulis Ilmiah di semester 1 untuk mendukung keterampilan menulis akademik mahasiswa.
- Mata Kuliah Civic Education: Mata kuliah Civic Education akan diubah namanya menjadi “Civic Education/Moderasi Beragama” dengan kode mata kuliah INS.
- Mata Kuliah Pendidikan Karakter: Mata kuliah Pendidikan Karakter akan diubah menjadi “Pendidikan Karakter Anti Korupsi” dengan kode mata kuliah INS.
Rapat berakhir dengan kesepakatan untuk meninjau lebih lanjut beberapa poin revisi di pertemuan berikutnya. Penyesuaian kurikulum ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di IAITF Dumai dan memastikan kesesuaian dengan kebutuhan serta perkembangan terkini.