Kampus Dumai Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin (IAITF), 2 September 2023 – Lembaga penjamin mutu IAITF Dumai mengadakan workshop penulisan artikel ilmiah sekaligus deklarasi pembentukan Forum Literasi Pendidikan Dumai yang diadakan di aula IAITF Dumai dengan dihadiri narasumber DR. Hasbullah, S.Ag, M.Si beserta rombongan dengan audiens penggiat literasi dan pendidik se-Kota Dumai.
DR. Hasbullah, S.Ag, M.Si merupakan reviewer nasional dan juga ketua lembaga penjamin mutu UIN SUSKA Riau. Melalui IAITF Dumai, audiens mendapatkan kesempatan yang sangat berharga dalam bentuk kedatangan seorang Reviewer Nasional yang berpengalaman. Kehadiran Reviewer Nasional ini telah meningkatkan kualitas workshop dan memberikan wawasan yang lebih dalam kepada para peserta. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan penulisan artikel ilmiah dan memahami proses pembuatan jurnal yang berkualitas.
Kehadiran Reviewer Nasional, DR. Hasbullah, S.Ag, M.Si, seorang ahli dalam bidang penulisan artikel ilmiah dan peer review, telah memberikan peserta wawasan yang berharga tentang standar penulisan ilmiah dan proses penulisan yang benar. Dalam sesi presentasi, DR. Hasbullah, S.Ag, M.Si pandangannya tentang kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah dan strategi untuk menghindarinya.
Selain itu, peserta juga memiliki kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya langsung kepada DR. Hasbullah, S.Ag, M.Si mengenai permasalahan yang mereka hadapi dalam penulisan artikel ilmiah mereka. Diskusi interaktif ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang berbagai aspek penulisan artikel ilmiah, seperti struktur artikel, pengutipan yang benar, dan penulisan abstrak yang efektif.
Workshop ini juga bertujuan untuk untuk men-deklarasikan Forum Literasi Pendidikan Dumai yang di deklarasikan oleh DR.H.M. Rizal Akbar, M.Phill dan diikuti oleh penggiat literasi dan pendidik sekota Dumai. Dalam pembukaan acara DR.H.M. Rizal Akbar, M.Phill menyatakan, “Deklarasi Forum Literasi hari ini adalah langkah awal kita untuk memberikan kontribusi positif terhadap masa depan literasi khususnya di Kota Dumai. Literasi adalah kunci untuk pertumbuhan intelektual, perkembangan ekonomi, dan partisipasi yang lebih kuat dalam masyarakat. Bersama-sama, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih literat dan berpengetahuan.” Ujar DR.H.M. Rizal Akbar, M.Phill
Beliau juga mengatakan pembentukan forum ini dilatar belakangi oleh masih rendahnya indeks literasi di Indonesia dan khusunya di Kota Dumai, serta perkembangan era distrupsi yang yang menghadirkan beragam platform media digital yang mengalirkan beragama informasi yang sulit untuk dibendung. Dalam pada itu dunia pendidikan melalui insan pendidik, Guru dan Dosen adalah yang terdepan dalam menanggarai persoalan ini. Sebagai sokoguru pecerdasan masyarakat pendidik diharapkan mampu mengambil peran aktif dalam mensosialisaikan, mengembangkan serta menangkal perkembangan literasi yang mengarah kepada hal-hal yang bersifat destruktif. ***
