Iaitfdumai.ac.id – Pada tanggal 1 Agustus sore, peserta KKN KIPSM melanjutkan kegiatan mereka di Melaka dengan disambut hangat oleh Dato’ Haji Mohammad Sahar bin Mat Din, Presiden Dewan Perdagangan Islam Malaysia, Datuk Haji Mohd Arif bin Haji Yusa, Focal Person Pelibatan Ibu Bapa, Komuniti & Swasta (PIBKS) Negeri Melaka, serta Tuan Azim bin Abu Bakar, Pengerusi Dewan Perdagangan Islam Malaysia (DPIM) Negeri Melaka.
Rombongan KKN KIPSM yang dipimpin oleh Dr. H. Muhammad Rizal Akbar, M.Phill tiba di Aer Molek sekitar pukul 15.00 waktu Malaysia. Mereka kemudian bertemu dengan Dewan Perdagangan Islam Malaysia (DPIM) dan menerima kuliah dari Dato’ Haji Mohammad Sahar bin Mat Din. Materi kuliah yang disampaikan membahas tentang inovasi dan peran Wakaf Korporat dalam memajukan ekonomi bumiputera, dengan fokus pada pengembangan aset melalui investasi dan bisnis, serta distribusi sumbangan kepada masyarakat melalui berbagai program kesejahteraan.
Selama presentasi berlangsung, Muhammad Iqbal dan Nini Nursima bertanya kepada Dato’ Haji Mohammad Sahar bin Mat Din. Pertanyaan yang diajukan berfokus pada implementasi praktis dari konsep wakaf korporat dan bagaimana generasi muda dapat berkontribusi dalam inisiatif ini. Interaksi ini memperkaya diskusi dan memberikan wawasan lebih dalam kepada peserta tentang aplikasi nyata dari teori yang dipresentasikan.
Sesi ini ditutup dengan jamuan makan malam yang diselenggarakan oleh DPIM. Peserta KKN KIPSM menikmati hidangan sambil melanjutkan diskusi informal dengan para pemimpin DPIM. Acara makan malam ini tidak hanya menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara peserta dan DPIM, tetapi juga memberikan kesempatan untuk membahas lebih lanjut tentang peluang kolaborasi di masa depan.
Dengan kegiatan ini, peserta KKN KIPSM memperoleh pengetahuan dan pengalaman berharga yang akan berguna dalam pengembangan proyek-proyek mereka di Indonesia. Kolaborasi dengan DPIM membuka wawasan baru tentang pentingnya peran strategis wakaf dalam pembangunan ekonomi dan sosial.
